Seputar Bahan Tas Kulit Sintetis yang Perlu Anda Tahu 

Salah satu bahan tas adalah dari kulit binatang asli. Bahan ini menjadi salah satu pilihan favorit produsen untuk pembuatan tas. Akan tetapi, bahan kulit asli cenderung harganya cukup mahal. Bahan tas kulit sintetis bisa jadi pilihan. Bahan tersebut juga kerap disebut sebagai kulit buatan atau imitasi.

Jadi bagi Anda yang tetap ingin terlihat saat mengenakan tas, bahan kulit imitasi dapat menjadi alternatif yang tepat. Berbagai barang lain juga seringkali menggunakan bahan ini. Diantaranya saja seperti bahan pembuatan sepatu, dompet, jaket, dan lain sebagainya.

Mengenal Bahan Kulit Sintetis

Bahan kulit sintetis, pembuatannya tidaklah menggunakan kulit hewan asli. Jenis bahan ini juga memiliki beberapa jenis. Tampilannya menyerupai kulit asli. Pasalnya, kulit imitasi juga mempunyai karakteristik yang elegan, mengkilap, serta terkesan sederhana.

Pada awalnya, kulit sintetis ini ditemukan di sekitaran tahun 1850-an. Kemudian, bahan tersebut terus dikembangkan dengan menggunakan komposisi karet ataupun pyroxilyn zat sintetis. Sejak masa perang dunia kedua, bahan ini sudah sering digunakan dan sangat populer.

Selain itu, ada pula beberapa jenis kulit sintetis lain. Diantaranya saja berbahan polyvinyl chloride (PVC) yang memiliki komposisi bahan seperti polyester atau kapas. Inilah yang membuat lapisan kainnya nyaris sama dengan kulit dari hewan asli.

Selanjutnya, ada pula bahan yang berasal dari plastik yang memiliki nama lain plastic leather atau pleather. Penggunaan bahan ini memang dibuat secara khusus agar tampilannya meniru bahan kulit asli. Karakteristik kulit sintetis dari plastik ini cenderung lebih mengkilap dan lebih kaku bila dibandingkan kulit hewan asli.

Sementara untuk jenisnya sendiri, bahan kulit sintetis ini dibagi ke dalam beberapa kualitas. Setiap jenisnya mempunyai karakter dan kualitas yang berbeda-beda. Adapun dari segi kualitasnya, terdapat beberapa jenis seperti berikut :

  • Low Quality ini merupakan bahan pembuatan tas yang kualitasnya rendah. Sifat dan karakternya juga cenderung berbahan sangat tipis pada bagian permukaan dasarnya.
  • Medium Quality, yakni kulit sintetis yang kualitasnya menengah dan memiliki permukaan bahan yang cukup lembut.
  • High Quality adalah kulit sintetis yang memiliki kualitas paling tinggi dan terbaik dari jenis lainnya. Karakteristik dari bahan kulit ini cenderung kuat, awet dan warnanya tidak mudah pudar, serta mempunyai permukaan yang sangat lembut dan elastis.

Kelebihan Bahan Tas Kulit Sintetis

Seperti pembahasan sebelumnya, di mana kulit sintetis merupakan imitasi atau tiruan dari kulit hewan asli. Akan tetapi, ada beberapa kelebihan dari penggunaannya sebagai bahan pembuatan tas.

1. Harga Barang Lebih Murah

Barang-barang yang terbuat dari kulit asli harganya cenderung lebih mahal. Berbeda halnya dengan bahan kulit sintetis yang cenderung lebih murah. Karena alasan inilah pemakaian kulit sintetis jadi pilihan. Terlebih bagi Anda yang ingin tampil trendy dan elegan, namun dengan harga tas yang ekonomis atau lebih terjangkau.

2. Tekstur Warna Konsisten

Khawatir menggunakan bahan kulit sintetis akan terlihat “murah” dan ketinggalan jaman? Jangan khawatir. Pasalnya, bahan tas kulit sintetis ini memang dibuat secara khusus menyerupai kulit hewan asli.

Pembuatannya telah menggunakan mesin agar tekstur dan warna yang dihasilkan juga konsisten. Dalam hal pewarnaan, kulit sintetis bisa dibuat dengan berbagai pilihan warna yang lebih bervariatif. Dan menariknya, warna-warna ini juga tidak akan mudah pudar.

Perawatan Bahan Tas Kulit Sintetis

Meski memiliki berbagai kelebihan, tetapi bukan berarti tas dari kulit imitasi tak bisa mengalami kerusakan. Nah, supaya tas Anda lebih awet dan tahan lama, terapkan beberapa cara perawatan yang tepat seperti berikut ini.

1. Membersihkan Tas Menggunakan Kain Kering

Seperti kita tahu, bahwa warna tas berbahan kulit imitasi tidak akan mudah pudar. Akan tetapi, material kulit inilah yang cenderung lebih gampang pudar.  Untuk mengatasi persoalan ini, maka Anda harus merawatnya dengan benar. Jangan sampai bagian permukaannya kotor akibat debu.

Namun jika terjadi demikian, Anda bisa gunakan kain bersih dan kering untuk membersihkan debu yang menempel. Tapi satu hal yang penting untuk diingat. Jangan membersihkan tas kulit imitasi dengan memakai zat ammonia, pemutih, maupun detergen karena zat-zat di dalamnya mampu merusak bahan tas.

2. Biarkan Kering Secara Alami

Sebenarnya Anda bisa saja membersihkan tas kulit imitasi menggunakan air hangat dan sabun bayi. cara ini bisa Anda lakukan jika kondisi tas benar-benar berdebh atau cukup kotor. Sehingga noda membandel akan sulit dibersihkan hanya dengan mengelapnya saja.

Tapi pastikan untuk tidak menyikat bahan tas kulit sintetis terlalu keras atau menggunakan sikat kasar. Setelah selesai membersihkannya, Anda bisa membiarkan tas tersebut kering dengan sendirinya.

3. Gunakan Pembersih Berbahan Vinyl

Cara selanjutnya adalah dengan menggunakan pembersih bahan vinyl. Menggunakannya untuk membersihkan bahan kulit sintetis sangatlah efektif. Anda bisa mendapatkan pembersih ini dengan mudah di pasaran. Untuk hasil yang lebih maksimal, Anda bisa menggunakan lap berbahan halus agar tidak merusak permukaannya.

4. Memanfaatkan Silica Gel dan Koran

Perlu Anda tahu, bahwa silica gel dan koran memiliki manfaat dalam merawat tas kulit sintetis. Bahan ini dapat memberikan kelembapan yang pas untuk kulit imitasi. Jadi setelah Anda membersihkannya, sebaiknya masukan silica gel dan juga beberapa kertas koran yang sudah dibentuk bola dalam tas.

Penggunaannya mampu memastikan udara tetap kering. Juga, efektif dalam menghindari terjadinya pengelupasan bahan kulit imitasi yang lebih cepat. Alhasil, tas berbahan kulit sintetis Anda tetap awet meski sudah dipakai berkali-kali.

5. Jangan Menumpuk Tas di Satu Tempat

Pastikan Anda tidak menumpuk tas dari kulit sintetis di dalam satu tempat. Pasalnya, hal ini seringkali menjadi salah satu kesalahan yang seringkali dilakukan dan disepelekan. Dengan menumpuk tas di satu tempat terlalu lama, justru akan membuat tas-tas tersebut menempel satu sama lain karena lengket.

6. Menjauhkan Tas dari Sinar Matahari Langsung

Sangat disarankan bagi para pemilik tas sintetis, agar tidak menyimpan tas miliknya di tempat yang terkena sinar matahari secara langsung. Atau juga hindarkan tas Anda supaya tidak terlalu sering terkena paparan sinar matahari langsung dalam jangka waktu cukup lama.

Hal ini bisa menyebabkan bahan polyurethane tas akan mengembang dan kemudian mengalami kerusakan. Risiko lainnya adalah terjadinya perubahan warna tas menjadi lebih cepat pudar. Tentu saja pesona tas kesayangan Anda juga akan sirna dan menjadi biasa saja.

Bisa dibilang, jika perawatan tas dari bahan imitasi sangatlah mudah. Ditambah lagi karakteristik dan sifat bahannya yang berkualitas, membuat jenis tas ini cukup laku dan banyak diminati di pasaran.

Inilah yang membuat banyak produsen maupun konveksi tas kerap menggunakannya. Apalagi kulit sintetis juga memiliki beragam keunggulan lain yang membuatnya begitu digandrungi.

Berbagai produsen menghadirkan tas jenis ini di pasaran dengan berbagai warna dan bentuk. Nah, jika membutuhkan bahan tas kulit sintetis  untuk berbagai kebutuhan pastikan memilih konveksi tas Jakarta terpercaya yang mampu memenuhi keinginan Anda.